Minggu, 03 Maret 2013

0 KESABARAN HAKIM TIPIKOR






Perlu Sabar di Pengadilan Korupsi

Katanya teman, apakah betul atau tidak, yang paling tahu dia yang cerita. Katanya suatu kali dia kepingin sekali mengikuti sidang pengadilan kasus korupsi  ( tipikor ) di Gedung KPK Kuningan. Setelah naik bus Trans Jakarta, dia turun di halte bus di seberang jalan Gedung KPK Jalan Rasuna Said - Kuningan, pagi pagi, biar bisa ikut sidang.
Setelah naik ke lantai 3 Gedung KPK tempat sidang, ternyata sudah ramai sekali orang disana, terutama wartatawan selain para terdakwa dan saksi saksi yang duduk di ruang khusus menunggu giliran dipanggil ikut sidang.
Katanya dia dapat ikut salah satu sidang hari itu,  Dalam salah satu sidang yang dia ikuti, “ada hakim yang sempat geram kepada saksi hari itu dan yang mengikuti sidang ( termasuk yang cuma nonton dan kepingin tahu seperti dia ) tidak bisa tahan tawa karena ada yang lucu”, ketika berlangsung tanya jawab seperti ini:
  • Hakim : Anda kenal dengan terdakwa?


  • Saksi : tidak pak hakim


  • Hakim sekali lagi mengulang pertanyan, Anda kenal tidak dengan orang ini?


  • Saksi : Kalau orang ini, saya kenal pak hakim, namanya Kadir bukan terdakwa namanya pak hakim


  • Hakim tampak mulai jengkel dengan saksi, jadi Anda kenal dong dengan Saudara Kadir?


  • Saksi : tidak kenal pak hakim


  • Hakim pengadilan itu mulai geram sedikit, lho tadi katanya saksi kenal?


  • Saksi : sama Kadir kenal pak hakim, tetapi sama saudaranya saya tidak kenal pak hakim


  • Hakim : haaaaaaa…………….appaaaa!
So, jadi siapa bilang jadi hakim tipikor tidak perlu sabar………hehehe






Makan obat nyamuk


Ibu :”dupri…!! kenapa kau biarkan adikmu menjilati obat nyamuk bakar…!!,apa kamu ga sayang sama adikmu…??
Dupri :”sayang sih bu…tapi kalau di larang bahaya bu…
Ibu :”lho bahaya apanya..?? justru kalau ga dilarang itu yang bahaya…
Dupri :”lebih bahaya kalau di larang lah bu…..
Ibu :”bahaya apanya….??
Dupri :”kalau si adik saya larang menjilati obat nyamuk….ntar…..
Ibu :”ntar apaan….?!?!
Dupri :”ntar minta kue saya dong bu……saya kan belum kenyang…..
Ibu :”dupppriiiii…..@^£$¥§

0 komentar:

Posting Komentar

 

ekoqren Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates