Hatta Rajasa/web
JAKARTA– Partai Amanat Nasional atau PAN, setelah Rapat Kerja Nasional yang akan digelar Oktober tahun ini, akan mendeklarasikan calon presiden yang diusung mereka, yaitu Ketua Umum Hatta Rajasa.
Sekjen PAN, Taufik Kurniawan, mengatakan Rakernas itu merupakan penguatan atas hasil Rakernas yang dilakukan pada Desember tahun lalu. Menurutnya, pada Rakernas sebelumnya Hatta telah ditetapkan sebagai satu-satunya capres dari PAN sehingga tinggal menunggu waktu deklarasi saja.
“Tidak ada kata lain, kawan-kawan seluruh struktur partai kita sepakat capreskan Pak Hatta. Waktu (deklarasi) yang tepat akan ditanya Pak Hatta setelah Rakernas nanti,” ujarnya di Gedung DPR kepada wartawan, Rabu (4/7).
Dia menambahkan dengan ditetapkannya Hatta sebagai stau-satunya capres dari PAN, maka tugas kader berikutnya adalah bagaimana bekerja keras dengan semangat yang sama untuk mencapai target perolehan suara pada Pemilu legislatif.
Taufik mengatakan untuk Pemilu 2014, PAN menargetkan perolehan suara sebesar dua digit sehingga diharapkan partai itu bisa mengusung capres sendiri. Untuk itu, ujarnya, saat in partai yang lahir di era reformasi itu saat ini terus melakukan penguatan infrastruktur partai mulai dari tingkat pusat hingga ke tingkat anak ranting. Selain itu, PAN terus melakukan konsolidasi sebagaimana diamanatkan Rakernas sebelumnya.
Dia menyebutkan pasca Rakernas akhir tahun ini, PAN akan segera tancap gas untuk mencapai target perolehan suara sebesar dua digit dan target untuk mengusung Hatta sebagai capres.
“Saya sudah yakin (pencapresan Hatta). Pasca deklarasi kita tancap gas,” ujarnya.
Saat memberikan sambutan pada Rakernas tahun lalu, Ketua Majelis Pertimbangan PAN, Amien Rais mendaulat Hatta Rajasa menjadi capres di Pemilu 2014.
“Kita akan mendorong Pak Hatta menjadi RI I. Karena menurut saya, mungkin loh ya, Pak Hatta ini mendapat petunjuk dari langit. Karena dia pernah menjabat posisi empat menteri yang berbeda,” ujar Amien. Pidato Amien tersebut disambut teriakan penyemangat.
Dalam pidatonya, Amien juga banyak mengimbau kader PAN untuk peduli kepada rakyat kecil dan kembali kepada semangat awal kampanye PAN.
“Kader PAN harus bekerja untuk rakyat dan menyisihkan pendapatannya untuk rakyat. Saya mohon kader kita yang mendapatkan posisi pejabat publik, kembali kepada tagline PAN merakyat,” ujarnya ketika itu. (JIBI/nel)http://www.kabar24.com
0 komentar:
Posting Komentar