Penemuan terbaru menunjukkan bahwa anggur merah bisa menjadi kunci untuk melawan penyakit kanker prostat, karena komponen yang terdapat di dalam buah anggur dapat membuat sel tumor menjadi lebih sensitif terhadap perawatan.
Resveratol adalah nama komponen yang ditemukan pada kulit anggur dan anggur merah, diketahui memberikan banyak keuntungan bagi kesehatan termasuk penyakit kardiovaskular dan mencegah penyakit stroke.
Untuk pertama kalinya para ilmuwan dari University of Missouri menemukan bahwa kandungan ini dapat membuat sel tumor prostat lebih sensitif terhadap pengobatan radiasi.
“Penelitian lain telah menyatakan bahwa resveratol membuat sel tumor menjadi lebih sensitif terhadap kemoterapi, dan kami ingin melihat apakah hal serupa bisa terjadi pada terapi radioaktif,” ujar profesor Michael Nichol.
“Kami menemukan, bahwa setelah terpapar komponen ini sel tumor menjadi lebih sensitif terhadap perawatan terapi radiasi,” ujar dia sebagaimana dikutip dari DailyMail.
Pernyataan ini diikuti penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa segelas anggur merah per hari dapat meningkatkan daya tahan tubuh pada perempuan yang menderita kanker payudara. Namun hal ini baru berlaku setelah kandungan alkohol yang terdapat di dalam anggur dihilangkan terlebih dahulu.
“Sangat penting bahwa protein, perforin, dan granzyme B tersedia untuk membunuh sel tumor, dan resveratol dapat meningkatkan aktivitas zat-zat tersebut,” ujar Nichol.
Namun dosis resveratol yang dibutuhkan untuk memberikan efek pada sel tumor ternyata cukup besar, hingga banyak pasien yang tidak merasa nyaman dengan efek samping yang dihasilkan.
“Karena tantangan itulah kami ingin mencari metode lain untuk membuat pengobatan ini menjadi lebih efektif,” kata Nichol.
Nichol menambahkan bahwa tantangan ini menjadi menarik, karena bahan yang dibutuhkan adalah komponen natural yang pernah dikonsumsi oleh banyak orang. (Antara/ms)
0 komentar:
Posting Komentar