Pemerintah semakin serius menggarap makam Abdurahman Wahid atau Gus Dur di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menjadi obyek wisata religi.
Tak tanggung-tanggung, pemerintah akan mengucurkan anggaran hingga Rp180 miliar untuk membangun berbagai fasilitas di area makam mantan Presiden RI itu.
Hal tersebut ditegaskan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono saat meresmikan area ziarah makam Gus Dur di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng.
Agung menilai, animo masyarakat untuk berziarah, sejak Gus Dur meninggal hingga sekarang, sangat tinggi. Pemerintah akan membantu pihak pesantren untuk menyediakan fasilitas yang memadai agar aktivitas ziarah tidak mengganggu proses belajar para santri. Sebab, makam Gus Dur berada di dalam pesantren.
Anggaran sebesar Rp180 miliar, lanjut dia, diperuntukkan bagi pembangunan tempat ziarah, zikir, parkir, museum, hingga jalan akses dari pusat kota ke makam.
Dia menggarisbawahi, anggaran besar tersebut bukan untuk membangun makam, namun hanya fasilitas penunjang. Sementara makam Gus Dur, sesuai kesepakatan pihak keluarga tidak direnovasi dan tetap dibiarkan seperti apa adanya.
.sumber;okezone.com
Rabu, 24 Oktober 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar