Pilgub Jateng
Bibit: Ditolak Partai, Mulih Angon Bebek Ora Papa
SEMARANG, suaramerdeka.com - Gubernur Bibit Waluyo memberikan pernyataan sikap politiknya terkait Pilgub Jateng 2013. Kabar yang beredar di media massa bahwa PDIP dan Golkar menolak dirinya untuk menjadi cagub, tidak menjadikan persoalan baginya.
"Bila PDIP dan Golkar menolak, hingga ujung-ujungnya mulih angon bebek yo ora papa (pulang pelihara itik juga tak apa-red). Ada anggapan dicoret karena tak berprestasi dan tidak ngopeni PDIP. Nek sing (jika yang-red) dimaksud ngopeni niki duite (mengurusi uang-red), kulo mboten saged (saya tidak bisa-red)," kata mantan Pangkostrad itu saat memberikan sambutan dalam halalbihalal para Pejuang Jateng di Wisma Perdamaian, Semarang, Kamis (13/9).
Menurut dia, telah ada 80 penghargaan yang diterima Jateng selama masa kepemimpinannya. Hal ini menjadi bukti prestasi yang diraihnya, terlebih lagi mendapatkan satu penghargaan tingkat nasional tergolong sulit.
Kalau yang dimaksud memberikan uang ke partai, pihaknya mengaku tidak memilikinya dan tak mau bertindak keliru agar tak masuk penjara. Meski demikian, Bibit mengaku siap apabila dipercaya untuk bersaing dalam pilgub. Sebaliknya, apabila tak dipercaya, ia pun tak mempermasalahkannya.
Dalam kesempatan itu, gubernur juga mengomentari keikutsertaan dua jenderal dalam penjaringan cagub di PDIP. "Ada dua jenderal rebutan kursi H1 (gubernur-red) yaitu Pak Djoko Besariman dan mantan Pangdam IV Diponegoro (Mulhim Asyrof-red), bagaimana kalau nantinya tidak dipilih. Kehormatan TNI seharusnya bisa dijaga," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar