KPUD Jateng dalam acara launching Pilgub Jateng 2013 dengan maskot Gatot Kaca yang berkumis. Sengaja atau tidak sengaja cukup mengagetkan saya. Saat ini Gubernur Jateng Bibit Waluyo berkumis juga akan mencalonkan diri kembali untuk maju di Pilgub 2013. Bagaimana dengan calon lain yang tidak berkumis? Semoga saja ini bukan persyaratan untuk maju jadi calon.
Ayo !!!! Sareng-Sareng Ke Jateng Jual obat kumis….!
Banyak Calon Yang Tidak Berkumis…
Setelah kalah di DKI mungkin ini peluang bagi Foke untuk maju lagi bertarung di Jateng lawan Bibit Waluyo. heheheheeeee.
seperti di beritakan oleh suaramerdeka.com -Legal Resources Center untuk Keadilan Jender dan Hak Asasi Manusia (LRCKJ-HAM), melalui koordinatornya, Fathkhurozi, mengatakan belum menerima respon dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng, terkait dengan protesnya atas tokoh pewayangan Raden Gatotkaca yang dipakai sebagai maskot gebyak pemilihan gubernur (pilgub) Jateng 2013.
Memang aktivis LSM itu tidak mempersoalkan tokoh pewayangannya dengan disertai kata-kata tumpang tindih antara Bahasa Indonesia dan Jawa "Ayo sareng-sareng ke Pilgub jateng 2013", tapi berbagai aspek di sekelilingnya itu yang bisa menimbulkan banyak penafsiran keliru.
"Bahwa maskot Gatotkaca itu terlalu mengandung bias gender dan tidak mengakomodasi kepentingan perempuan, mengingat di situ (pilgub) terdapat beberapa wanita," kata Fatkhurozi, Kamis (11/10) di kantornya Jalan Onta Semarang Timur.
Bahkan, menurut dia, maskot yang di-launching 26 September 2012 itu terkesan tendensius karena sekilas wajah Gatotkaca yang berkumis itu mengingatkan pada incumbent cagub yakni Bibit Waluyo. "Karena menampilkan tokoh Gatotkaca sebagai sosok lelaki gagah berani bisa dianggap mengabaikan kepentingan perempuan," lanjut Fatkhurozi.
Dia menambahkan, jelas di sini KPU tidak memikirkan peranan perempuan dalam pilgub nanti. "Semestinya KPUD menyetuh isu kesetaraan gender dalam proses penyelenggaraan pilgub 2013.
Pada Kamis (11/10) suaramerdeka.com berusaha konfirmasi dengan KPUD, tapi tidak memperoleh hasil, karena beberapa pejabatanya, seperti kata salah satu petugas, tidak ada di tempat.
0 komentar:
Posting Komentar