♦ 7 Aktivitas Bayi di dalam Kandungan ♦
1. Kebiasaan Menghisap Jempol
Ternyata wajar jika kebanyakan bayi suka ngempong, karena ternyata kebiasaan ini sudah dimulai
sejak dalam kandungan. Refleks isap ini membantu bayi saat akan
menyusu. Keahlian mengisap jempol ini sudah mulai sejak minggu ke-19
karena otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik sehingga ia mampu
membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol.
2. Kebiasaan Berenang
Sejak bayi di dalam kandungan ia sudah terbiasa berada di dalam air
selama 9 bulan, cairan itu biasa disebut ketuban. Bayi sedang
senang-senangnya berenang di usia kehamilan 20 minggu. Saat ini bayi
sedang membuat gerakan-gerakan aktif yang dapat dirasakan ibu, mungkin
karena panjangnya baru separuh dari panjang lahir dan beratnya baru
sekitar 340 gram sehingga ia masih punya banyak ruang untuk berenang.
3. Kebiasaan Cegukan
Saat hamil, terkadang ibu merasakan gerakan berkala di satu bagian
perutnya. Bisa jadi saat itu janin sedang cegukan. Hal ini biasanya
dirasakan sejak kandungan menginjak minggu ke-25. Hal ini menandakan
bahwa janin sedang berlatih pernapasan. Saat ini janin menghirup dan
mengeluarkan air ketuban, ketika air ketuban yang tertelan terlalu
banyak maka ia akan cegukan.
4. Mendengar
Banyak yang
menyarankan ibu hamil sering-sering berkomunikasi dengan janin dalam
kandungannya. Hal ini benar, karena meski masih di dalam kandungan,
janin sudah dapat mendengar suara ibunya sendiri dan suara orang lain di
sekitarnya. Saat melakukan USG 4 dimensi, selain memeriksa kelengkapan
organ tubuh, dokter juga akan meminta janin melakukan sesuatu dan
melihat respon si janin.
Misalnya, ketika janin sedang
menunduk, ketika dokter meminta ia menegakkan kepala, ternyata janin
bisa mengikuti perintah. Jadi sebaiknya ibu hamil berhati-hati dalam
berkata-kata karena janin juga bisa mendengar jika ibunya sedang
marah-marah. Hal ini terbukti dengan reaksi perut yang langsung
mengencang.
5. Membedakan Terang dan Gelap
Beberapa
penelitian menunjukkan bahwa bayi sejak dalam kandungan 27-28 minggu
sudah bisa membuka matanya, sehingga sudah bisa membedakan antara gelap
dan terang. Bisa terlihat ketika dokter menempelkan senter di perut, ia
bisa melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim. Bahkan janin bisa
mengedipkan mata jika menurutnya terlalu silau atau terang.
6. Mengekspresikan Diri
Sejak dalam kandungan janin ternyata sudah bisa mengekspresikan diri
sesuai dengan yang sedang dirasakan ibunya. Jika ibu dalam keadaan
bahagia, duduk santai sambil mendengarkan musik, maka janin juga akan
merasakan kebahagiaan tersebut sehingga ia akan tersenyum. Sebaliknya,
jika ibu sedang stres, maka janin akan menyengitkan dahi. Lihat saja
pada potret USG 4 dimensi bayi Anda.
7. Belajar Dua Bahasa
Ternyata, bayi di dalam kandungan bisa belajar memahami bahasa yang
sering ia dengar, bahkan hingga dua bahasa sekaligus. Dan kemampuan ini
terbawa hingga mereka lahir. Dalam sebuah penelitian yang dimuat di
Psychological Science, bayi yang terbiasa mendengar dua bahasa selama
dalam rahim ibunya kelak akan lebih mudah belajar dua bahasa. Hal ini
juga sesuai dengan hasil penelitian psikolog dari Universitas of British
Columbia dan Organization for Economic Cooperation and Development di
Perancis.
Semoga bermanfaat ayahbunda, ^_^
Jumat, 03 Mei 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar